BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASALAH
Keadaan atmosfer dapat diamati setiap hari. Contoh pada hari cerah, hari hujan, angin kencang, atau hari mendung. Keadaan cuaca pada suatu tempat berubah-ubah setiap waktu. Cuaca terjadi pada tempat yang tidak luas dan pada suatu saat. Keadaan cuaca dapat diperkirakan dengan cara pengamatan. Pengamatan dilakukan terhadap unsure-unsur cuaca. Seperti penyinaran udara suhu udara, angin, awan, kelembaban, keadaan awan, dan curah hujan.
Temperatur di Indonesia dipengaruhi oleh letak lintang dan bentuk keadaan alamnya. Letak lintang Indonesia antara 6008’ LU dan 11015’ LS sehingga Indonesia berada di daerah ilkim tropis. Dimana pada umumnya iklim tropis memiliki ciri-ciri :
a. Suhu udara panas
b. Kelembaban udara tinggi
c. Curah hujan cukup banyak
Selain itu faktor-faktor cuaca buruk juga mempengaruhi penerbangan misalnya :
a. Awan Cumulonimbus
b. Udara Kabur atau Haze
c. Halimun atau Mist
d. Kabut atau Fog
Di Jawa Timur khususnya wilayah Surabaya dan sekitarnya memiliki cuaca yang sesaat dapat berubah–ubah, semisal mendung berganti berawan atau cerah. Menurut BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) yang ada biasanya cuaca kemarin, hari ini, dan besok tidak jauh beda. Artinya ketika kemarin mendung hari dan esok juga mendung.
kawasan ini beriklim tropis. Adapun ciri–ciri iklim tropis adalah Indonesia adalah Negara yang beriklim tropis . Iklim adalah keadaan rata – rata cuaca pada suatu wilayah yang relatif luas dan dalam waktu yang relative lama (kurang lebih 30 tahun) , sedangkan cuaca adalah keadaan udara pada suatu saat dalam waktu singkat dan pada suatu wilayah yang sempit .
Untuk mengetahui lebih jelas tentang cuaca kami sebagai penulis , ingin melakukan observasi ke BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) di Juanda.
B. RUMUSAN MASALAH
Adapun beberapa rumusan masalah yang akan kami bahas dalam karya tulis ini antara lain :
1. Apa yang dimaksud dengan cuaca ?
2. Sebutkan dampak cuaca buruk bagi penerbangan?
3. Apa saja faktor-faktor cuaca buruk yang memepengaruhi penerbangan ?
4. Apa saja unsur–unsur cuaca untuk penerbangan?
5. Alat–alat apa saja yang digunakan untuk mendeteksi cuaca ?
C. TUJUAN PENULISAN
Tujuan dari pembuatan karya tulis ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan cuaca.
2. Untuk mengetahui dampak cuaca buruk bagi penerbangan.
3. Untuk mengetahui faktor-faktor cuaca buruk yang memepengaruhi penerbangan.
4. Untuk mengetahui unsur–unsur cuaca untuk penerbangan.
5. Untuk mengetahui alat–alat yang digunakan untuk mendeteksi cuaca.
D. MANFAAT PENULISAN
Manfaat penulisan karya tulis ini adalah sebagai barikut :
1. Agar pembaca mangatahui apa yang dimaksud dengan cuaca.
2. Agar pembaca mangatahui dampak cuaca buruk bagi penerbangan.
3. Agar pembaca mangatahui faktor-faktor cuaca buruk yang memepengaruhi penerbangan.
4. Agar pembaca mangatahui unsur–unsur cuaca untuk penerbangan.
5. Agar pembaca mangatahui alat–alat yang digunakan untuk mendeteksi cuaca.
E. METODE PENULISAN
1. Observasi
Studi metode ini kami lakukan dengan langsung ke BMKG Bandara Juanda Surabaya.
2. Pustaka
Metode ini kami lakukan dengan cara membaca buku-buku referensi tentang Iklim dan Cuaca.
F. SISTEMATIKA PENULISAN
Dalam penulisan karya tulis ini agar jelas dan tepat susunannya, maka penulis akan menggunakan Sistematika Penulis sebagai berikut :
BAB I : Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
D. Manfaat Penulisan
E. Metode Penelitian
F. Sistematika Penulisan
BAB II : Pembahasan
A. Pengertian cuaca
B. Dampak cuaca buruk bagi penerbangan
C. Faktor-faktor cuaca buruk yang memepengaruhi penerbangan
D. Unsur-unsur cuaca untuk penerbangan
E. Alat–alat yang digunakan untuk mendeteksi cuaca
BAB III : Penutup
A. Kesimpulan
B. Saran – saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN CUACA
Cuaca adalah keadaan udara pada saat tertentu dan di wilayah tertentu yang relative sempit dan pada jangka waktu yang singkat.
Cuaca terdiri dari seluruh fenomena yang terjadi di atmosfer Bumi atau sebuah planet lainnya. Cuaca biasanya merupakan sebuah aktivitas fenomena ini dalam waktu beberapa hari. Cuaca rata-rata dengan jangka waktu yang lebih lama dikenal sebagai iklim. Aspek cuaca ini diteliti lebih lanjut oleh ahli klimatologi, untuk tanda-tanda perubahan iklim.
Cuaca menurut KBBI adalah kondisi udara yang menyangkut tentang cahaya matahari, kelembapan, kecepatan angin, temperatur pada saat dan waktu tertentu .
Cuaca secara umum adalah keadaan udara pada suatu saat dalam waktu yang singkat dan pada suatu tempat atau daerah tertentu yang lingkupnya sempit .
B. DAMPAK CUACA BURUK BAGI PENERBANGAN
selanjutnya anda bisa menghubungi kami via email
Makalah Dampak Cuaca Terhadap Penerbangan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar